SLEMAN – Pada Rabu, 9 Juli 2025, Program Studi Sarjana Terapan Akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyelenggarakan kegiatan Tinjauan Kurikulum 2025 yang bertempat di Ballroom Hotel UNY. Agenda ini melibatkan dosen, perwakilan industri, dan asosiasi profesi dengan tujuan mengkaji dan memperbarui kurikulum agar selaras dengan tuntutan dunia kerja serta perkembangan teknologi yang terus berkembang. Hadir sebagai narasumber peninjau yaitu Hilda Octavana Siregar, M.Acc., CPMA., CFP., BKP., CRA., CA., CRMP., GRCP dari Sekolah Vokasi UGM dan Muhammad Alif Nur Irvan, S.Ak., M.Acc., Akt., CPA selaku Senior Consultant.

Melalui diskusi yang berlangsung secara aktif dan terbuka, para peserta dari kalangan industri dan asosiasi menyampaikan berbagai masukan konstruktif. Ibu Hilda menyoroti pentingnya penyelarasan kurikulum dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), serta pendekatan Outcome-Based Education (OBE) guna menjamin mutu lulusan dan kesiapan mereka untuk memperoleh sertifikasi profesional. Sementara itu, Bapak Alif menekankan pentingnya penguasaan teknologi aplikasi akuntansi yang digunakan di dunia usaha serta perlunya penyesuaian kurikulum agar lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan riil industri. Selain itu juga, mitra DUDI juga memberikan saran dan masukkan terhadap kurikulum dengan pendekatan yang didasarkan oleh kebutuhan dunia kerja dan industri.

Gambar. Penandatanganan IA antara Prodi Akuntansi & Mitra DUDI 2025

Kegiatan ini menghasilkan berbagai rekomendasi strategis untuk meningkatkan kualitas dan relevansi kurikulum Prodi D4 Akuntansi dan penandatanganan IA dengan mitra DUDI. Beberapa di antaranya adalah penyesuaian konten pembelajaran untuk lebih menekankan keterampilan praktis dengan dukungan perangkat lunak akuntansi mutakhir seperti Accurate, Zahir, dan SAP Business One, serta penguatan pengembangan soft skills seperti kerja tim dan komunikasi, yang sangat penting dalam era industri 4.0. Kegiatan Tinjauan Kurikulum 2025 yang dilaksanakan oleh Program Studi D4 Akuntansi Fakultas Vokasi UNY bersama perwakilan industri dan asosiasi profesi berhasil memberikan masukan strategis yang bernilai untuk pengembangan kurikulum. Hasil diskusi menunjukkan pentingnya penyesuaian kurikulum dengan standar KKNI/SKKNI dan pendekatan Outcome-Based Education (OBE), serta perlunya peningkatan integrasi teknologi akuntansi dalam proses pembelajaran. Selain itu, penguatan keterampilan lunak seperti komunikasi dan kolaborasi juga menjadi fokus agar lulusan lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja modern. Kegiatan ini menegaskan komitmen program studi dalam menjaga relevansi dan kualitas pendidikan tinggi vokasional yang adaptif terhadap dinamika industri.

_RED_